Mamuju, Quantumnews.id – Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Suhardi Duka, melantik 39 pejabat administrator dan pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar, Jumat, 10 Oktober 2025.
Pelantikan ini merupakan bagian dari upaya Pemprov Sulbar melakukan penyegaran birokrasi serta meningkatkan kinerja aparatur dalam memberikan pelayanan publik yang lebih baik.
Kegiatan pelantikan dihadiri sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulbar, termasuk Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Sulbar, Andi Farid Amri.
Dalam arahannya, Gubernur Suhardi Duka menjelaskan bahwa sebagian besar pejabat yang dilantik merupakan Pelaksana Harian (Plh) yang kini diresmikan melalui pelantikan resmi.
“Yang dilantik ini adalah mereka yang selama ini menjadi Plh. Jadi, banyak yang kita resmikan melalui pelantikan ini,” ujar Suhardi Duka.
Ia menambahkan, masih terdapat sejumlah pejabat Plh yang belum dilantik karena masih dalam proses penilaian dan evaluasi, sementara sebagian lainnya dimutasi guna memperkuat dinamika organisasi.
“Ada juga yang mengalami mutasi. Semua ini untuk mendinamisasi aparatur agar kinerja meningkat dan pelayanan kepada masyarakat semakin baik,” ungkapnya.
Suhardi Duka berharap, pelantikan ini menjadi momentum penyegaran serta peningkatan produktivitas kerja di seluruh perangkat daerah lingkup Pemprov Sulbar.
“Semoga dengan pelantikan ini ada penyegaran, kinerja meningkat, dan layanan publik menjadi lebih baik,” harapnya.
Terkait evaluasi jabatan, ia menyebutkan sebagian pejabat yang baru dilantik akan dievaluasi setelah satu tahun masa kerja untuk memastikan efektivitas dan capaian kinerja.
“Ada yang masa kontraknya satu tahun. Kalau tidak ada perubahan kinerja yang signifikan, bisa kita lakukan rotasi kembali,” jelasnya.
Pelantikan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperkuat tata kelola pemerintahan daerah yang profesional, adaptif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang berkualitas.





