Mamuju, Quantumnews.id – Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkimtan) Provinsi Sulawesi Barat melalui Bidang Permukiman kembali melaksanakan kegiatan Mutual Check Nol (MC-0) pembangunan Prasarana, Sarana, dan Utilitas (PSU) di Kabupaten Majene.
Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai 26 hingga 28 Oktober 2025.

Pelaksanaan MC-0 dipimpin oleh Kepala Bidang Permukiman sekaligus Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK), Reski Ridwan, bersama penyedia dan konsultan pengawas yang akan mengerjakan serta mengawasi proses pembangunan.

Reski menjelaskan, kegiatan MC-0 dilakukan untuk menyeragamkan volume pekerjaan yang tertuang dalam gambar rencana dengan kondisi eksisting di lapangan, serta memastikan seluruh pihak memiliki pemahaman yang sama mengenai item dan volume pekerjaan yang akan dilaksanakan.
Langkah ini juga menjadi bagian dari tindak lanjut atas Surat Perintah Kerja (SPK) antara Dinas Perkimtan dan penyedia jasa.

Ditemui di ruang kerjanya setelah kembali dari lapangan, Reski Ridwan menyampaikan bahwa pelaksanaan MC-0 kali ini merupakan rangkaian terakhir kegiatan penyediaan PSU di wilayah Kabupaten Majene.
Ia juga menginstruksikan kepada penyedia agar memanfaatkan waktu yang tersedia sebaik mungkin sehingga pekerjaan dapat diselesaikan tepat waktu dan segera dimanfaatkan oleh masyarakat.

“Untuk PSU yang dilakukan MC-0 pada tahap akhir kali ini terdiri dari delapan paket pekerjaan, yaitu pembangunan prasarana air bersih di Desa Betteng, Desa Simbang, Desa Tallambalao, Desa Tallu Banua, Kecamatan Tubo, Kelurahan Baruga Dua, Kelurahan Baruga, dan Kecamatan Banggae Timur. Seluruh pekerjaan ini menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun 2025,” ujar Reski Ridwan.

Lebih lanjut, Kabid Permukiman tersebut menyampaikan bahwa seluruh hasil pelaksanaan MC-0 telah dilaporkan kepada Kepala Dinas Perkimtan Sulbar, Maddareski Salatin, selaku Pengguna Anggaran (PA) dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).

“Kegiatan MC-0 ini sudah kami laporkan ke Bapak Kepala Dinas, dan beliau berpesan agar para penyedia memperhatikan kualitas pekerjaan agar masyarakat benar-benar dapat menikmati manfaatnya. Pesan tersebut sejalan dengan misi Gubernur Sulawesi Barat, H. Suhardi Duka, dan Wakil Gubernur, H. Salim S. Mengga, yaitu membangun infrastruktur sekaligus menjaga kelestarian lingkungan. Beliau juga telah menjadwalkan untuk turun langsung meninjau progres pekerjaan di lapangan,” pungkasnya.

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *