Polman, Quantumnews.id – Pelantikan Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda Ansor (PW GP Ansor) Provinsi Sulawesi Barat masa bakti 2024–2029 digelar di Aula Hotel Ratih Polewali, Sabtu malam, 21 Juni 2025.

Plt Kepala Badan Kesbangpol Sulbar, Sunusi Usman, mewakili Gubernur Sulbar Suhardi Duka (SDK), hadir sekaligus menyerahkan secara simbolis bantuan ternak kambing kepada pengurus Ansor dari tiga kabupaten: Mamuju, Majene, dan Polewali Mandar. Bantuan tersebut disertai penandatanganan MoU bersama Dinas Pertanian Sulbar.

Pelantikan dipimpin oleh Sekjen PP GP Ansor, A. Rifqi Al Mubarok, dan turut dihadiri Ketua Umum PP GP Ansor, Addin Jauharudin, Ketua PW NU Sulbar Ustadz Adnan Nota, Forkopimda, serta sejumlah organisasi kepemudaan.

Sunusi Usman menekankan pentingnya kolaborasi Ansor dengan Pemprov Sulbar dalam mendukung visi-misi SDK–JSM, khususnya dalam membangun SDM unggul dan mendorong ekonomi inklusif.

“Gerakan Ansor harus menjadi mitra strategis dalam pembangunan ketahanan pangan dan penguatan karakter generasi muda. Kami mengapresiasi SDM Ansor yang mumpuni,” ucap Sunusi.

Ia juga mengungkapkan rencana pengusulan anggaran bantuan kepada ormas di Sulbar, sesuai regulasi yang berlaku. Di akhir sambutannya, Sunusi menyampaikan selamat kepada pengurus baru dan membuka ruang komunikasi aktif dengan Kesbangpol Sulbar.

“Kesbangpol akan memfasilitasi setiap aspirasi yang ingin disampaikan ke pemerintah provinsi,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Umum PP GP Ansor, Addin Jauharudin, menekankan pentingnya peningkatan kaderisasi dan kapasitas SDM. Ia mendorong lahirnya kader-kader pengusaha dari Sulbar yang dapat memberi kontribusi nyata bagi NU, pemerintah, dan masyarakat.

“Selamat bekerja, kuatkan kaderisasi dan lahirkan program-program ekonomi produktif,” pesannya.

Ketua PW GP Ansor Sulbar, Busra Baharuddin, melaporkan bahwa sebelumnya pihaknya telah melaksanakan Pendidikan Kader Lanjut (PKL) sebagai bukti kuatnya semangat kaderisasi dalam organisasi Ansor.

“Kami akan terus berkhidmat kepada NU, mengawal kepengurusan organisasi, dan menyebarkan nilai Islam Ahlus Sunnah wal Jamaah serta menjaga NKRI dan para kiai,” tegas Busra.

(GN)

Share:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *